Jumat, 20 November 2020

Tugas 4 - JENIS - JENIS AUDIT TI

 1.    Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis audit TI!

Jawab :

Audit dalam teknologi sistem informasi terbagi dalam beberapa jenis:

1. Audit Internal

    Audit Internal adalah suatu fungsi penilaian yang independen dalam suatu organisasi untuk menguji dan mengevaluasi kegiatan suatu organisasi yang dilaksanakan. Tujuan pemeriksaan internal adalah membantu para anggota organisasi dapat melakukan tanggung jawabnya secara efektif.

2. Audit Sistem Informasi

    Audit atas sistem informasi perlu dilakukan karena banyaknya resiko yang perlu dihadapi oleh organisasi berkaitan dengan penggunaan teknologi informasi. Resiko-resiko tersebut antara lain :

a. Kehilangan data

    Data merupakan aset teknologi informasi yang sangat kritikal bagi kelangsungan operasional perusahaan. Ketika data tersebut hilang maka perusahaan akan mengalami kesulitan seperti misalnya data yang hilang adalah data penjualan maka perusahaan tersebut harus melakukan verifikasi manual atas dokumen penjualan yang dimiliki dengan menggunakan waktu yang cukup lama.

b. Kesalahan pengambilan keputusan

    Sebuah keputusan pada umumnya diambil berdasarkan data dan informasi yang tersedia. Saat ini dalam bidang kedokteran banyak yang sudah menggunakan bantuan Decision Support System (DSS) untuk mengambil keputusan yang penting. Keputusan dokter bisa saja melakukan tindakan dengan menggunakan bantuan software tersebut. Jika pengambilan keputusan tersebut salah bisa salah, taruhannya adalah nyawa seseorang.

c. Penyalahgunaan komputer

    Risiko kemungkinan penyalahgunaan teknologi yang dapat megakibatkan kerugian yang bahkan tidak terbayangkan. Risiko tersebut tersebut dapat berupa ancaman fisik seperti penghancuran dan pencurian aset dan nonfisik seperti hacking, virus, penyalahgunaan akses.

d. Nilai Investasi

    Sebagian besar investasi dalam teknologi informasi memerlukan dana yang tidak sedikit dan cenderung sulit dikendalikan. Di Indonesia, belum banyak organisasi yang melakukan analisis cost & benefit sebelum melakukan investasi teknologi informasi.

e. Aspek privasi

    Banyak data dan informasi yang bersifat pribadi tersimpan dalam sistem komputer, seperti misalnya apabila kita mempunyai kartu kredit, maka data tanggal terkadang merupakan informasi pribadi akan tersimpan dalam sistem penyedia kartu kredit.

f. Kesalahan pengoperasian komputer

    TI biasa digunakan untuk melakukan perhitungan yang rumit, misalnya penghitungan bunga bank. Penggunaan TI untuk mendukung proses penghitungan bunga bukannya tanpa resiko kesalahan. Resiko ini semakin besar ketika bank tersebutbaru saja berganti sistem yang sebelumnya mereka gunakan. Tanpa adanya mekanisme pengembangan sistem yang memadai, mungkin saja terjadi kesalahan penghitungan atau bahkan fraud.

g. Evaluasi Teknologi

Teknologi informasi, seperti halnya teknologi yang lain mempunyai sifat netral. Sisi baik dan sisi buruk akibat pemanfaatannya tergantung kepada siapa penggunanya dan untuk apa digunakan.

3. Audit Kecurangan

    Auditor kecurangan bertugas sebagai ahli dalam penyelidikan atau untuk menyajikan bukti di pengadilan. Audit Internal, dan Audit TI yang juga umumnya meliputi auditor kecurangan dengan spesialisasi khusus di beberapa perusahaan besar.

4. Audit Eksternal/Keuangan

    Audit eksternal/keuangan dihubungkan dengan para editor yang bekerja di luar (independen) dari perusahaan yang diaudit. Tujuan audit ini berkaitan dengan penyajian laporan keuangan.


2. Berikan contoh yang berkaitan dengan jenis-jenis audit TI!

Jenis Audit berdasarkan Bidang  :

 a. Audit keuangan

    Audit   laporan   keuangan   adalah   audit   yang   dilakukan   oleh   auditor   eksternalmaupun internal terhadap laporan keuangan auditee untuk memberikan pendapat apakah laporan keuangan tersebut disajikan sesuai dengan kriteria-kriteria yangtelah ditetapkan. Hasil audit lalu dibagikan kepada pihak luar perusahaan sepertikreditor, pemegang saham, dan kantor pelayanan pajak

Contoh   :   Laporan   atau   pembukuan   mengenai   neraca   penjualan   dari   sebuahperusahaan.

b. Audit operasional (management audit)

    Audit   operasional   merupakan   penelahaan   secara   sistematik   aktivitas   operasi organisasi dalam hubungannya dengan tujuan tertentu. Dalam audit operasional,auditor   diharapkan   melakukan   pengamatan   yang   obyektif   dan   analisis   yang komprehensif terhadap operasional-operasional tertentu.

Contoh : Pembuatan Laporan Barber/Johnson di dalam ruang lingkup Rumah Sakit untuk menilai tingkat efisiensi penggunaan tempat untuk bangsal perawatan pasien.

c. Audit ketaatan (complience audit)

Audit  ini  bertujuan   untuk   menentukan   apakah  yang   diperiksa  sesuai   dengan kondisi, peratuan, dan undang-undang tertentu. Kriteria-kriteria yang ditetapkan dalam audit kepatuhan berasal dari sumber-sumber yang berbedaAudit sisteminformasi.

Contoh : Evaluasi kinerja suatu perusahaan dengan menggunakan SOP sebagai indicator untuk melakukan penilaian

d. Audit E-Commerce

    Audit e-commerce adalah   audit   yang   dilakukan   untuk   memberikan   assurancekepada pihak-pihak yang berkepentingan akan tingkat keamanan yaitu bahwaseluruh data yang dikirim via Internet hanya dapat diakses oleh orang-orang yangberhak untuk bertransaksi secara on-line pada suatu perusahaan e-commerce danbahwa sistem transaksi e-commerce tersebut berjalan dengan baik.

Contoh: Pengujian terhadap aplikasi berbasis web yang bergerak di dalam bidangtransaksi keuangan maupun jasa dan barang.

e. Audit Forensic

    Audit Forensic mengkhususkan   dalam   menyelidiki   kecurangan   dan   bekerja   secara   tertutupdengan internal auditor dan pengacara.

Contoh: Melakukan pengecekan akan adanya kecurangan atau tindak melanggarhukum di dalam suatu melakukan pekerjaan.


3.      Jelaskan tahapan-tahapan audit TI dan siapa yang melakukan audit TI (jelaskan alasannya)!

Berikut ini terdapat beberapa tahapan audit sistem informasi, terdiri atas:

1. Perencanaan Audit (Planning The Audit)

    Perencanaan merupakan fase pertama dari kegiatan audit, bagi auditor eksternal hal ini artinya adalah melakukan investigasi terhadap klien untuk mengetahui apakah pekerjaan mengaudit dapat diterima, menempatkan staff audit, menghasilkan perjanjian audit, menghasilkan informasi latar belakang klien, mengerti tentang masalah hukum klien dan melakukan analisa tentang prosedur yang ada untuk mengerti tentang bisnis klien dan mengidentifikasikan resiko audit.

2. Pengujian Pengendalian (Test Of Controls)

    Auditor melakukan kontrol test ketika mereka menilai bahwa kontrol resiko berada pada level kurang dari maksimum, mereka mengandalkan kontrol sebagai dasar untuk mengurangi biaya testing. Sampai pada fase ini auditor tidak mengetahui apakah identifikasi kontrol telah berjalan dengan efektif, oleh karena itu diperlukan evaluasi yang spesifik.

3. Pengujian Transaksi (Test Of Transaction)

    Auditor menggunakan test terhadap transaksi untuk mengevaluasi apakah kesalahan atau proses yang tidak biasa terjadi pada transaksi yang mengakibatkan kesalahan pencatatan material pada laporan keuangan. Tes transaksi ini termasuk menelusuri jurnal dari sumber dokumen, memeriksa file dan mengecek keakuratan.

4. Pengujian Keseimbangan atau Keseluruhan Hasil (Tests Of Balances or Overal Result)

     Untuk mengetahui pendekatan yang digunakan pada fase ini, yang harus diperhatikan adalah pengamatan harta dan kesatuan data. Beberapa jenis subtantif tes yang digunakan adalah konfirmasi piutang, perhitungan fisik persediaan dan perhitungan ulang aktiva tetap.

5. Penyelesaian / Pengakhiran Audit (Completion Of The Audit)

Pada fase akhir audit, eksternal audit akan menjalankan beberapa test tambahan terhadap bukti yang ada agar dapat dijadikan laporan.

Lingkup Audit Sistem Informasi pada umumnya difokuskan kepada seluruh sumber daya sistem informasi yang ada, yaitu Aplikasi, Informasi, Infrastruktur dan Personil.

Tugas 3 - Audit Teknologi Sistem Informasi

Audit Teknologi Sistem Informasi


1. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor apa saja yang melatar belakangi diauditnya teknologi sistem informasi!

Pada umumnya audit TI terdiri dari lima spektrum, yaitu :

  • Sistem dan Aplikasi, untuk memverifikasi bahwa sistem dan aplikasi yang tepat dan cepat untuk untuk memastikan data valid, terpercaya dan aman dalam meng-input lalu output. Audit pada jenis ini membantu fokus auditor keuangan.
  • Informasi dan Fasilitas Pengolahan, memverifikasi fasilitas pengolahan untuk memastikan pengolahan yang tepat dan cepat dalam kondisi normal berpotensi tertekan.
  • Pengembangan Sistem, untuk memverifikasi bahwa sistem dalam keadaan sedang dikembangkan untuk memenuhi tujuan organisasi dan memenuhi syarat perkembangan sistem.
  • Manajemen TI dan Enterprise Architecture, untuk memverifikasi sistem dalam keadaan telah berkembang dan dalam lingkungan yang terkendali dan efisien untuk pengolahan informasi.
  • Client / Server, Telekomunikasi, Intranet, dan Ekstranet, memverifikasi telekomunikasi antara klien dan server telah terhubungkan.
2. Jelaskan fungsi/kegunaan dari audit teknologi sistem informasi? Apa pentingnya melakukan audit teknologi sistem informasi!

Fungsi dan kegunaan dari audit teknologi Sistem Informasi adalah sebagai berikut:

  • Melindungi asset.
  • Menjaga integritas dan ketersediaan sistem dan data.
  • Menyediakan informasi yang relevan dan handal.
  • Mencapai tujuan organisasi dengan efektif.
  • Menggunakan sumber daya dengan efisien.
  • Tujuan audit SIA adalah untuk meninjau dan mengevaluasi pengendalian internal yang melindungi sistem tersebut.

 3. Jelaskan bagaimana cara mengumpulkan fakta-fakta yang digunakan untuk proses audit teknologi sistem informasi!

Proses Audit Operasional Pemrosesan Data

A. Audit planning phase

    Audit operasional pada fungsi data processing tidak mempunyai starting place, tetapi berpedoman pada tujuan audit. Masing-masing audit mempunyai ciri khas dan memerlukan individual treatment karenanya lingkup audit berbeda sesuai dengan tujuannya.

    Dengan mengabaikan lingkup audit, tugas pertama dalam audit operasional yaitu untuk memperkenalkan diri pada organisasi dan DP departemen untuk diaudit. Hal ini adalah sebuah tahap penting bagi auditor untuk memperoleh dan meninjau ulang latar belakang informasi pada unit, aktivitas, dan fungsi yang akan diaudit.Tahap ini penting dan sebaiknya diikuti dengan mengabaikan audit operasional yang dilakukan secara internal. auditor sebaiknya mengumpulkan informasi dari klien untuk memperoleh pemahaman tentang DP departemen dan tujuannya. Banyak latar belakang informasi yang sebaiknya digunakan auditor pada tahap ini mencakup lokasi departemen DP, nama manajer pada DP, no SDM pada DP berdasar level dan tipe,metode evaluasi SDM, tingkat pertukaran SDM, tugas dan tanggung jawab karyawan, identifikasi peralatan komputer yang digunakan dan identifikasi sistem operasi yang digunakan. phisical layout chart pusat komputer sebaiknya diperoleh dari DP manajer ( atau, jika tak tersedia, disiapkan oleh auditor). kerjasama DP manajemen menjadi hal yang penting selama tahap perencanaan.

 B. Preliminary survey phase

    Setelah tujuan audit tealah ditetapkan, dan lingkup audit telah ditentukan serta manajemen cooperation diperoleh, maka auditor siap untuk preliminary survey. survei membantu auditor untuk mengidentifikasi lingkup masalah, sensitive area, dan operasi yang rumit tentang audit DP departement. Setelah preliminary survey, auditor harus bisa menentukan tingkat kompleksitas audit operasional.selama preliminnary survey, auditor akan mempelajari permasalahan operasional manajemen DP. Auditor perlu mendalami mengenai DP center sehingga familiar dengan pengoperasiannya. Auditor sebaiknya membuat rencana dalam mengusulkan petunjuk DP centernya dan bertindak sebagai penghubung bagi semua data collection dan dokumentasi syang diperoleh. Auditor akan membentuk rencana tahapan dalam operasi actual yang disesuaikan dengan diskripsi tertulis maupun lisan dan pemahaman yang telah diberikan oleh DP personil kepada auditor. Proses verifikasi ini memerlukan contoh transaksi atau lingkup kerja yang diuji secara detail.

    Prelimanary phase pada operational audit merupakan basis pada tahap pengujian audit yang terperinci. DP manajemen sebaiknya diberitahu pengungkapan penyimpangan dan membantu dalam petunjuk pada lingkup permasalahan. Auditor mendisain program audit untuk maenemukan pertimbangan atau penyebab ketidakcocokan.

 

 

 

C. Detailed audit phase

Aktivitas untuk menguji dan mengevaluasi tahap audit ini meliputi :

  • Fungsi pengolahan informasi pada organisasi
  • Praktek dan kebijakan sumber daya manusia
  • Operasi komputer
  • Pengembangan sistem dan implementasinya

 

D. Aplication system operation

     Lima area terdaftar ini diharapkan dapat menyajikan beberapa faktor-faktor penting yang harus dipertimbangkan. ketika mereka memberi auditor suatu pandangan umum tentang komponen penting DP functioni dan dapat bertindak sebagai starting point yang baik.

E. Reporting

Pada tahap penyelesaian opersional audit laporan diberikan kepada manajemen dan komite audit perusahaan.Isi dari laporan ini bervariasi sesuai pada harapan manajemen.contohnya : laporan mungkin terdiri dari pendapat yang mengacu pada fungsi pengelolaan informasi yang efektif dan efisien, dan saran-saran yang membangun.Internal auditor diwajibkan untuk melakukan follow up pada report audit findings dan memberikan rekomendasi untuk memastikan bahwa komite audit mengambil langkah yang tepat.

Kamis, 05 November 2020

Tugas 1 - AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI

 

TUGAS 

APLIKASI TENKOLOGI INFORMASI


SOAL 

  1. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang menjadikan perkembangan teknologi informasi semakin pesat!
  2. Jelaskan peranan teknologi sistem informasi dalam kehidupan sehari-hari! Berikan contoh penerapan/pengaplikasian teknologi sistem informasi dalam bidang pendidikan!
  3. Apa keuntungan dan kerugian digunakannya Teknologi Informasi !

Jawaban :

1. Ada banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan teknologi komputer pada jaman sekarang. Faktor ini tak lepas dari kebutuhan masyrakat yang semakin kompleks dari waktu ke waktu.

A. Kebutuhan Waktu

Faktor ini mungkin menjadi faktor yang paling penting. Karena masyarakat pada jaman sekarang menginginkan segalanya serba cepat bahkan instan.

Contoh : Orang ingin membeli suatu barang, dengan adanya teknologi, maka barang yang diinginkan akan cepat tersampaikan.

B. Kebutuhan Fasilitas yang Canggih

Fasilitas yang canggih memang diperlukan pada jaman sekarang. Fasilitas yang canggih diharapkan masyarakat dapat membantu pekerjaannya supaya lebih cepat. Tuntutan aktivitas pada jaman sekarang memang membutuhkan fasilitas yang canggih. Ini bisa didapatkan dan dirasakan dari adanya manfaat mempelajari ilmu komputer untuk menunjang kemampuan dalam dunia kerja.

Contoh : Jaman sekarang pekerjaan orang semakin banyak, sehingga dalam mengerjakan tugasnya diharapkan dapat dikerjakan di berbagai tempat. Dalam mengerjakan tugasnya bisa menggunakan android yang bisa dibawa kemanapun.

C. Kebutuhan Karena Usaha atau Bisnis

Dalam jaman sekarang, teknologi membantu dalam perkembangan usaha atau bisnis. Teknologi komputer dapat membantu pemasaran, produksi, distribusi suatu usaha atau bisnis. Selain itu teknologi komputer juga bisa mempermudah komunikasi antara pihak usaha dengan pihak konsumen. Seperti pada bidang usaha keuangan, manfaat internet bagi perbankan sangat membantu pada nasabah dalam melakukan transaksi yang dapat dilakukan dimanapun.

Contoh : Usahawan dapat membuat aplikasi untuk mempermudah konsumennya belanja tanpa harus datang ke tokonya langsung. Dalam hal ini peranan teknologi termasuk dalam website e-commerce yang memudahkan customer berbelanja secara online.

D. Kebutuhan akan Tingginya Permintaan dan Penawaran

Hal ini mungkin hampir sama dengan nomor tiga, namun sedikit berbeda. Permintaan akan penawaran pada jaman sekarang sudah sangat besar. Hampir setiap hari bahkan jam, ada permintaan dan juga penawaran. Dengan teknologi, kita dapat melakukan permintaan dengan mudah tanpa harus datang ke lokasi langsung, dan untuk penawaran, kita juga bisa menawarkan barang atau jasa langsung lewat internet tanpa harus menemui konsumen

Contoh : Iklan di internet dalam menawarkan barang atau jasa. Para konsumen dapat memanfaatkan internet untuk meminta penawaran tersebut.

E.  Kebutuhan akan Hobi

Hobi adalah hal yang penting bagi sebagian orang, contohnya Gamers. Para gamers yang sangat suka dengan game pastinya akan selalu update dengan teknologi game yang lebih canggih. Maka dari itu perusahaan industri game atau komponen game bersaing supaya produknya diminati oleh para kalangan gamers.

Contoh : Persaingan antara NVidia dengan AMD dalam mengeluarkan VGA untuk game yang lebih canggih. VGA akan selalu update setiap bulan.

F. Kebutuhan akan Informasi

Masyarakat pada jaman sekarang tidak terlalu memerlukan koran atau majalah lagi, karena pada jaman sekarang sudah serba digital. Koran bisa diakses langsung diinternet secara gratis, untuk membaca novel, kita bisa beli lewat internet, termasuk majalah, juga gratis. Masyarakat bisa mendapatkan informasi dimana saja.

Contoh : Untuk mengetahui berita – berita terkini, tidak perlu membeli koran terlebih dahulu, melainkan bisa menggunakan internet dan mengakses koran digital.

G. Kebutuhan Ilmu

Untuk jaman sekarang, ilmu bisa didapat dimana saja termasuk dari internet. Dengan teknologi komputer yang berkembang, banyak buku-buku pelajaran bagi siswa atau pelajar yang dapat dilihat secara online. Selain itu, pelajar jaman sekarang sudah mulai dibiasakan menggunakan sistem online dalam pembelajarannya. Dengan adanya teknologi yang mendukung, peran internet terhadap prestasi belajar siswa juga dapat menjadi salah satu alasannya. Karena informasi yang sangat luas pelajar bisa mengakses pelajaran secara online juga.

Contoh : e-book pelajaran bagi para pelajar dapat mempermudah pelajar dalam belajar, tanpa harus membeli buku.

H. Kebutuhan akan Dunia Hiburan

Untuk faktor yang satu ini memang cukup banyak pengaruhnya bagi masyarakat, terutama bagi para remaja. Dengan teknologi yang berkembang, kita bisa memesan tiket bioskop secara online. Selain itu, sekarang sudah banyak game-game online yang bisa dimainkan gratis maupun berbayar.

Contoh : Game android makin marak karena kebutuhan akan hiburan yang semakin banyak di kalangan masyarakat.

I. Kebutuhan akan Industri Musik

Musik mengalami perkembangan mengikuti dengan perkembangan teknologi komputer juga. Untuk rekaman atau recording, pasti membutuhkan komputer, entah proses editing atau yang lainnya. Selain itu dengan adanya teknologi yang makin maju, mendorong perkembangan musik yang lebih maju lagi

Contoh : pada jaman dahulu, musik yang dikenal adalah musik klasik, pada jaman sekarang karena adanya teknologi mampu membuat musik tanpa instrumen musik itu sendiri atau electronic, yaitu genre yang menggunakan komputer dalam membuat nadanya.

J. Kebutuhan akan Komunikasi

Komunikasi adalah hal yang sangat penting bagi semua masyarakat. Sekarang, untuk berkomunikasi tidak perlu harus bertatap muka langsung. Kita bisa berkomunikasi dengan siapapun dan dimanapun tanpa bertatap muka, bahkan juga bisa bertatap muka walaupun dengan jarak yang jauh (video call). Selain itu juga muncul chat jarak jauh yang mempermudah komunikasi.

2. Dalam bidang Pendidikan (e-education)

Dengan adanya TIK dan perkembangan teknologi informasi dalam bidang pendidikan, sudah dimungkinkan untuk diadakan belajar jarak jauh (e-learning) menggunakan media internet untuk menghubungkan antara peserta didik dengan pendidiknya, melihat nilai peserta didik secara online, melihat jadwal pelajaran, mengirimkan berkas tugas yang diberikan pendidik dan sebagainya.

    Dengan media internet, sangat dimungkinkan untuk melakukan interaksi antara pendidik dan peserta didik baik dalam bentuk real time (waktu nyata) atau tidak. Dengan adanya perpustakaan online atau e-library, siswa dapat mencari buku yang diinginkan. Melalui bentuk real time dapat dilakukan dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan real audio atau real video, dan online meeting. Bentuk tidak real time bisa dilakukan dengan mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board. 
    
    Dengan cara di atas interaksi pendidik dan peserta didik di kelas dapat digantikan walaupun tidak secara utuh. Melalui web, bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan cara pendidikan lainnya dapat juga diwujudkan. Materi pendidik dibuat dalam bentuk presentasi di web dan dapat di download oleh peserta didik. Ujian dan kuis yang dibuat oleh pendidik dapat pula dilakukan dengan cara yang sama.

3. Setiap perkembangan yang terjadi, pasti akan berdampak positif dan juga negatif terhadap manusia. Tidak terkecuali teknologi informasi dan komunikasi, berbagai sektor sangat terbantu dengan penemuan- penemuan yang ada, namun kerugian- kerugian juga muncul dari hal ini. Kejadian ini sebenarnya tergantung dari user yang memanfaatkannya

Berikut ini adalah keuntungan dari teknologi Informasi dan komunikasi :

1. Membantu mempercepat pekerjaan manusia.
    
    Dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, pekerjaan manusia akan menjadi lebih cepat dan mudah. Misalnya, proses pembuatan proposal yaysan sosial, apabila menggunakan mesin ketik, maka diperlukan waktu yang lama dan dengan keakuratan yang rendah. Lain halnya apabila dikerjakan dengan menggunakan komputer dan printer untuk mencetaknya,pekerjaan ini akan menjadi lebih cepat dan akurat untuk menyusun proposal yang akan dikerjakan.

2. Mempermudah komunikasi jarak jauh.

    Sebelum adanya teknologi informasi dan komunikasi seperti sekarang ini, proses komunikasi masih bersifat analog. Untuk mengirimkan kabar menuju keluarga yang letaknya jauh, harus menggunkan surat dengan waktu tempuh lebih dari 2 hari, dan itupun terkadang tidak sampai pada tujuan. Dengan teknologi sekarang, bisa menggunakan sms, e-mail dan lain sebagainya yang merupakan produk teknologi informasi. Dengan menggunakannya, maka jarak yang jauh bukan lagi menjadi hambatan dalam berkomunikasi, waktu tempuhpun menjadi relatif singkat dengan keakuratan yang sangat terjamin.

3. Mempermudah sistem administras.

    Sistem administrasi tanpa menggunakan bantuan teknologi informasi dan komunikasi akan menjadi lambat dan membutuhkan tempat yang besar. Dalam hal ini, misalny saja untuk proses penghitungan suara oleh KPU. Dalam hitungan jam saja, sudah bisa terakumulasi total suara dalam satu negara. Betapa besar manfaat adanya teknologi ini. Bisa dibayangkan seandainya tidak ada teknologi ini, mungkin diperlukan waktu hingga berbulan-bulan untuk melakukan penghitungan secara manual.

4. Mempermudah proses transaksi keuangan

    Sebelum berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, proses transaksi keuangan dilakukan secara konvensional. Nasabah harus mendatangi Bank untuk bertransaksi, begitu pula apabila akan dilakukan trnasaksi jual beli, pihka pembeli harus bertemu dengan pihak penjual untuk kemudian bertransaksi secara langsung. Namun, sekarang ini, proses transaksi sudah bisa dilakukan melalui berbagai cara, yakni bisa melelui ATM, SMS Banking dan E-Banking. Dengan cara- cara ini, maka kedua belah pihak yang terlibat transaksi tidak harus bertemu.


Selain keuntungan yang diperoleh dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, juga muncul kerugian atau efek negatifnya, yaitu antara lain :

1. Komunikasi menjadi hampa

    Sebelum adanya teknologi bidang komunikasi, untuk melakukan komunikasi, haruslah bertemu antara satu pihka dengan pihak lainnya, sehingga proses komunikasi menjadi nyata dan transparan. Sekarang ini, proses komunikasi tidak harus bertatap muka, sehingga terasa kurang puas.

2. Penyalahgunaan untuk tindakan kriminal dan asusila

    Maraknya penipuan dan penuculikan belakangan ini melalui situs jejaring sosial, juga merupakan efek negatif dari berkembangnya dunia informasi dan komunikasi. Selain itu, bahaya dari situs prnografi merupakan acncaman nyata bagi para generasi mida,khususnya siswa sekolah.

3. Penyalahgunaan untuk pencurian keuangan

    Belakangan ini muncul berita mengenai pembobolan uang nasabah, dari hal ini jelas sekali bahwa kemampuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang tidak diimbangi dengan iman yang kuat, maka seseorang dapat terjerumus dalam tindakan pencurian melalui media internet.

4. Munculnya perilaku individualisme,ketergantungan dan  egois

    Semakin tergantungnya manusia akan bidang ini, maka jiwa sosialnya akanberkurang. Misalnya saja orang akan lebih senang berada didepan komputer dari pada mengikuti kegiatan remaja atau ibadah.

5. Manusia menjadi malas beraktifitas

    Ini adalah dampak yang paling nyata yang dapat kita lihat dan rasakan, hampir tiap waktu, sepulang sekolah, siswa sekolah lebih banyak menghabiskan waktunya di warnet untuk bermain game online. waktu mereka untuk belajarpun menjadi berkurang, disinilah peran orang tua harus aktif untuk bisa menjelaskan pada anaknya mengenai pembagian waktu untuk belajar dan bermain.



cr. 

https://aliakbarpoltek.wordpress.com/2016/11/10/faktor-penyebab-teknologi-berkembang-pesat/

https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/PERAN-TIK-DALAM-KEHIDUPAN-SEHARI-HARI-2012/konten5.html

https://www.puplas.com/kekurangan-dan-kelebihan-teknologi-informasi-dan-komunikasi/